Berita Industri

Rumah / Berita / Berita Industri / Bagaimana cara memastikan keamanan dan kebersihan pipa plastik dalam skenario mengangkut air minum?

Cari melalui posting

Kategori produk

Berita Industri

Oleh admin

Bagaimana cara memastikan keamanan dan kebersihan pipa plastik dalam skenario mengangkut air minum?

Dalam skenario mengangkut air minum, sangat penting untuk memastikan keamanan dan kebersihan Pipa plastik . Ini secara langsung terkait dengan keamanan kualitas air, kesehatan masyarakat dan keandalan jangka panjang dari sistem pipa. Berikut ini adalah analisis dan solusi terperinci:

1. Pemilihan dan Keselamatan Bahan
(1) Bahan tingkat makanan
Bahan baku yang memenuhi standar internasional
Gunakan bahan plastik tingkat makanan yang memenuhi standar transportasi air minum (seperti PVC-U, PE, PPR atau HDPE). Bahan -bahan ini harus lulus uji toksisitas yang ketat untuk memastikan bahwa tidak ada zat berbahaya (seperti logam berat, plasticizer atau senyawa organik yang mudah menguap) dilepaskan. Misalnya:
NSF/ANSI 61 Standar: Menentukan keamanan bahan yang bersentuhan dengan air minum.
Sertifikasi WRAS: Program Penasihat Peraturan Air Inggris, memastikan bahwa bahan tidak mencemari kualitas air.
Aditif yang tidak beracun
Aditif seperti penstabil, antioksidan dan pigmen yang digunakan dalam proses produksi juga harus memenuhi standar keselamatan air minum. Misalnya, hindari menggunakan penstabil yang mengandung timbal atau kadmium dan menggunakan penstabil kalsium seng atau alternatif ramah lingkungan lainnya sebagai gantinya.
(2) Resistensi korosi dan stabilitas kimia
Pipa plastik harus memiliki ketahanan korosi yang sangat baik untuk mencegah polutan merembes ke dalam air karena penuaan pipa atau reaksi kimia. Misalnya, pipa HDPE banyak digunakan dalam sistem pengiriman air minum karena kelembaman kimianya dan ketahanan korosi.
2. Proses Produksi dan Kontrol Kualitas
(1) Lingkungan Produksi Bersih
Selama proses produksi, pastikan kebersihan bengkel dan peralatan untuk menghindari polutan (seperti debu, minyak atau partikel logam) dari pencampuran ke dalam bahan pipa.
(2) Pemeriksaan kualitas yang ketat
Inspeksi Bahan Baku
Analisis komposisi bahan baku untuk memastikan bahwa mereka tidak mengandung zat berbahaya.
Inspeksi produk jadi
Setelah produksi selesai, pipa plastik mengalami serangkaian tes, termasuk:
Tes disolusi: Mengevaluasi apakah bahan pipa melepaskan zat berbahaya pada suhu dan tekanan yang berbeda.
Inspeksi Mikroba: Pastikan dinding bagian dalam pipa tidak membiakkan bakteri atau ganggang.
Inspeksi Properti Mekanik: Uji ketahanan tekanan, resistensi dampak dan daya tahan pipa untuk memastikan keandalannya dalam penggunaan jangka panjang.
3. Desain Dinding Dalam dan Optimalisasi Higienis
(1) Dinding bagian dalam yang halus
Wholesale Custom Pvc Material Indoor Desktop Flagpole Hand Waving Flagpole
Rancang dinding bagian dalam pipa yang halus untuk mengurangi ketahanan aliran air dan mencegah kotoran atau mikroorganisme melekat. Misalnya, pipa HDPE dan PPR banyak digunakan dalam sistem air minum karena dinding bagian dalamnya halus dan tidak mudah untuk skala.
(2) Lapisan antibakteri
Menambahkan lapisan antibakteri (seperti lapisan ion perak atau bahan antibakteri nano) ke dinding bagian dalam pipa dapat secara efektif menghambat pertumbuhan bakteri, jamur, dan mikroorganisme lainnya, semakin meningkatkan kebersihan.
(3) Desain anti-permeabilitas
Pastikan bahwa pipa memiliki kinerja anti-permeabilitas yang baik untuk mencegah polutan eksternal (seperti bahan kimia di tanah atau air tanah) dari penetrasi ke dalam pipa. Misalnya, desain struktur multi-lapisan (seperti lapisan penghalang sebagai lapisan dalam) dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan anti-permeabilitas.
4. Instalasi dan Pemeliharaan
(1) Proses instalasi standar
Metode koneksi
Pilih metode koneksi yang cocok untuk sistem air minum (seperti koneksi lebur panas, koneksi fusi listrik atau koneksi segel mekanis) dan memastikan penyegelan dan kebersihan bagian koneksi. Misalnya, koneksi lebur panas dapat menghindari penggunaan lem atau perekat, sehingga mengurangi risiko kontaminasi kimia.
Konstruksi bersih
Selama proses pemasangan pipa, jaga agar tempat konstruksi tetap bersih untuk mencegah lumpur atau kontaminan lainnya memasuki pipa.
(2) Pemeliharaan rutin
Bersihkan dan periksa sistem pipa secara teratur untuk memastikan bahwa dinding bagian dalamnya bersih dan tidak terhalang. Misalnya, sedimen yang mungkin telah diakumulasikan dapat dihilangkan dengan menyiram atau menggunakan zat pembersih khusus.
5. Peraturan dan Sertifikasi
(1) Sertifikasi internasional
Pastikan bahwa produk pipa plastik mematuhi sertifikasi dan standar internasional yang relevan, seperti: seperti:
NSF/ANSI 61: Standar Efek Kesehatan untuk Komponen Sistem Air Minum.
Sertifikasi DVGW (Asosiasi Gas dan Air Jerman): Pastikan bahan pipa tidak mencemari kualitas air.
ISO 1452: Standar Desain dan Pengujian untuk Sistem Pipa Plastik.
(2) Peraturan Nasional dan Lokal
Negara dan wilayah yang berbeda mungkin memiliki peraturan keselamatan air minum yang berbeda. Misalnya, di Cina, pipa plastik perlu memenuhi persyaratan "Spesifikasi Evaluasi Keselamatan Sanitasi untuk Peralatan Transmisi dan Distribusi Air Minum dan Bahan Pelindung" (GB/T 17219). 6. Inovasi Teknologi dan Pengembangan Masa Depan
(1) Teknologi Pemantauan Cerdas
Mengintegrasikan sensor dalam pipa plastik untuk memantau parameter kualitas air (seperti pH, kekeruhan, konsentrasi klorin residu) dan perubahan tekanan dan aliran di dalam pipa secara real time, dan mendeteksi masalah potensial secara tepat waktu.
(2) Bahan Berkelanjutan
Kembangkan pipa plastik berdasarkan sumber daya terbarukan atau bahan yang dapat didaur ulang untuk mengurangi dampak lingkungan. Misalnya, gunakan polietilen berbasis bio (bio-pE) atau plastik yang dapat diregrada.
(3) Pelapis multifungsi
Kembangkan pelapis fungsional baru, seperti pelapis fotokatalitik yang dapat menguraikan polutan organik, untuk lebih meningkatkan kinerja higienis pipa.
Untuk memastikan keamanan dan sanitasi pipa plastik dalam skenario pengangkutan air minum, perlu untuk secara komprehensif mempertimbangkan berbagai aspek seperti pemilihan material, proses produksi, desain dinding bagian dalam, pemasangan dan pemeliharaan, sertifikasi peraturan dan pengembangan teknologi. Melalui desain ilmiah dan sarana teknis lanjutan, sistem pengiriman air minum yang aman dan andal dapat dibuat.